Meulaboh, generasiaceh.com
Ketua Dewan Pengawas (Denwas) Perumdam Tirta Meulaboh Dr. Kurdi menyebutkan dalam waktu dekat segera mengaktifkan Water Treatment Plant (WTP) kedua untuk memberikan pelayanan air bersih bagi ribuan masyarakat di Aceh Barat
Insyaallah, dalam waktu dekat ini kita akan segera meluncurkan operasional WTP di kecamatan Kaway XVI guna untuk memastikan layanan air dapat juga disuplai bagi masyarakat ke wilayah tersebut,”kata Dr. Kurdi, Rabu (5/3-2025) pada launching operasional Perumdam Tirta Meulaboh oleh Bupati Aceh Barat Tarmizi,.SP, MM
Kurdi menyebutkan bahwa saat ini hanya baru satu WTP yang dioperasionalkan, ini sesuai dengan instruksi dari Bapak Bupati Tarmizi untuk mensuplai kebutuhan air bersih dalam bulan suci ramadhan, dan insyaallah dalam waktu dekat kita akan menghidupkan WTP kedua,” Jelasnya
Kurdi yang juga Kadis PUPR Aceh Barat menyebutkan saat ini Pemkab Aceh Barat sedang menyiapkan rencana untuk meluncurkan operasional WTP Kaway XVI, guna untuk memastikan keberlangsungan layanan air bersih bagi masyarakat di wilayah setempat,”, sebutnya
“Meskipun operasional Perumdam Tirta Meulaboh sudah berjalan kembali, kata dia, namun masih ada tantangan yakni terkait pendapatan perumdam Tirta Meulaboh, dimana biaya operasional tidak sesuai dengan biaya pendapatan. Maka untuk menangani persoalan ini, pemerintah daerah kabupaten Aceh Barat akan segera menurunkan tim guna untuk meningkatkan layanan dan juga jumlah pelanggan air bersih yang disuplai Perumdam Tirta Meulaboh,” tandasnya
Kurdi berharap dengan telah diaktifkan kembali Perumdam Tirta Meulaboh ini akan memberi dampak positif bagi masyarakat terutama dalam hal mendapatkan air bersih yang bermutu sesuai dengan standar Kemenkes RI
“Pemkab Aceh Barat, kata dia, terus berkomitmen untuk memberi yang terbaik bagi masyarakat Aceh Barat dalam hal layanan air minum yang bersih yang layak yang disuplai oleh Perumdam Tirta Meulaboh sesuai komitmen dari bapak Bupati Aceh Barat dalam memenuhi ketersediaan air bersih untuk untuk kebutuhan masyarakat sehari-hari,”demikian Kurdi
0 Komentar